Kamis, 22 Desember 2011

FFD UJI VARIETAS PADI INPARI 6, INPARI 10 & INPARI 13 DI DESA LUMANSARI, KECAMATAN GEMUH KABUPATEN KENDAL

Kegiatan FFD (Farmer Field Day) atau Hari Lapang Petani adalah hari khusus untuk petani, oleh petani dan untuk petani yang difasilitasi oleh Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian,Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Kendal. Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud memberikan penghargaan sebesar-sebesarnya terhadap petani sebagai pelaku utama maupun pelaku usaha dalam usaha tani mereka. Kegiatan ini diselenggarakan setelah dilaksanakannya Demplot Uji Varietas Padi di Desa Montongsari di musim Gadu (Kemarau) dan di Desa Lumansari sebagai tuan rumah dan pelaksana demplot dimusim Hujan ini. Kegiatan ini dilaksanakan dengan anggaran dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau Kabupaten Kendal tahun anggaran 2011 serta didukung juga oleh Syngenta, Biotis, Saprotan Utama, Bayer dan PUSRI. Varietas yang digunakan adalah VUB (Varietas Unggul Baru) INPARI 6, INPARI 10, dan INPARI 13.



Kegiatan FFD berlangsung dengan baik pada tanggal 21 Desember 2011 di Balai Desa Lumansari, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal dengan dihari langsung oleh Ibu Bupati Kendal beserta pimpinan SKPD terkait serta tidak lupa mengundang Perwakilan Poktan (Kelompok Tani & Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) se-Kabupaten Kendal beserta PPL, perwakilan BPTP Prov. Jateng serta jajaran petani di Desa Lumansari dan di Desa Montongsari sebagai pelaksana Demplot Uji Varietas Padi INPARI 6, INPARI 10, dan INPARI 13.



Kegiatan diawali dengan kunjungan lapang Ibu Bupati Kendal atas lahan demplot di Desa Lumansari dengan tanya jawab Ibu Bupati kepada pemilik lahan atau Demonstrator yaitu Bp. Suryadi didampingi oleh PPL WKPP setempat atas pelaksanaan Demplot di Desa Lumansari. Setelah kunjungan lapang Ibu Bupati menuju Depan Balai Desa Lumansari tempat acara FFD digelar dengan diawali dengan sambutan Kepala Bapelluh P2K Kab. Kendal Bp. Ir. H. SUBAEDI. Sambutan tersebut berisi hasil pelaksanaan Demplot di 6 Lokasi Kabupaten Kendal atas INPARI 6, INPARI 10, dan INPARI 13 dibandingkan dengan IR. 64 dengan hasil adanya kenaikan 1-1,5 ton/Ha dibandingkan penggunaan IR. 64 yang tidak tahan terhadap serangan wereng. Bapak Kepala Bapelluh P2K berpesan kepada petani untuk memakai Varietas Unggul Baru sebagai untuk meningkatkan kesejahteraan petani.





Acara dilanjutkan dengan sambutan Ibu Bupati yang menyatakan bahwa Pekerjaan petani adalah pekerjaan mulia karena memberikan banyak kontribusi terhadap Pembangunan terutama di wilayah Kabupaten Kendal untuk itu Petani juga layak disebut sebagai "Pahlawan tanpa tanda jasa". Beliau juga mengatakan Petani juga bisa sukses dan bahkan mampu menyerap tenaga kerja di daerah sehingga turut andil juga dalam menggerakkan perekonomian pedesaan. Dan dengan konsep Pengelolaan Tanaman Terpadu dengan bimbingan PPL petani diharapkan mampu meningkatkan produktivitas padi untuk menjaga swasembada pangan di wilayah Kabupaten Kendal khususnya dalam mendukung program Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN).





Setelah sambutan Ibu Bupati, acara dilanjutkan pemaparan petani pelaku Demplot (Demonstrator) Uji Varietas Padi INPARI 6, INPARI 10, dan INPARI 13 yang disampaikan oleh Bp. Jayadi seorang petani di Desa Montongsari, Kecamatam Weleri. Pemaparan tersebut menjelaskan bahwa dengan penggunaan varietas tersebut dapat meningkatkan pendapatan hingga 20 %. Ketiga varietas tersebut memiliki ketahanan terhadap serangan wereng. Diantara 3 jenis Inpari masing-masing memiliki keunggulan masing-masing. Inpari 6 memiliki produktivitas yang tinggi hingga 10,96 Ton/Ha GKP di Montongsari, Daun bendera tegak sehingga melindungi serangan burung serta tahan rebah dan beras yang sangat pulen. Inpari 10 memiliki tampilan beras yang menarik warna kuning keemasan dan daun bendera tegak melindungi serangan burung dan Produktivitas di Desa Montongsari mencapai 9,68 Ton/Ha GKP. Sedang Inpari 13 memiliki umur paling pendek cuma 103 hari sehingga memungkinkan untuk ditanam 3 x musim dalam setahun, namun daun benderanya terkulai.



Setelah pemaparan Ibu Bupati menyerahkan secara simbolis bantuan mesin air untuk sumur dangkal serta penyerahan sepeda motor trail untuk PPL. Beliau berpesan terhadap PPL diharapkan dengan bantuan tersebut kinerjanya dapat meningkat dan tidak ada alasan untuk medan yang sulit dijangkau oleh PPL.